7 Penyebab Kolesterol Tinggi
Seseorang didiagnosis dengan kolesterol tinggi ketika mereka memiliki kadar lipoprotein (LDL) yang rendah atau dikenal sebagai kolesterol jahat dan kadar trigliserida yang tinggi dalam darahnya. Kondisi ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor yang sebagian besar berkaitan dengan gaya hidup. Berikut adalah beberapa penyebab kolesterol tinggi:
- Asupan Makanan
Penyebab kolesterol tinggi yang paling umum adalah pola makan. Mengonsumsi makanan kaya kolesterol seperti daging merah dan produk susu penuh lemak dapat meningkatkan kolesterol. Lebih buruk lagi jika Anda mengonsumsi makanan tidak sehat seperti lemak jenuh dan lemak trans yang terdapat pada makanan olahan dan junk food.
2. Obesitas.
Seseorang dengan indeks massa tubuh (BMI) di atas 30 memiliki risiko kolesterol tinggi. Obesitas secara alami terjadi akibat konsumsi makanan yang tidak terkontrol dengan baik dan kurangnya aktivitas fisik.
3. Kurang olahraga
Olahraga merupakan hal yang harus kita lakukan secara rutin untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan. Dengan mengonsumsi high-density lipoprotein (HDL) atau kolesterol baik Anda dapat meningkatkan kadar kolesterol sehingga mengurangi risiko LDL.
4. Merokok.
Merokok mempengaruhi banyak organ dalam tubuh salah satunya adalah pembuluh darah yang mempengaruhi kolesterol. Merokok merusak dinding pembuluh darah. Hal ini menyebabkan kolesterol mudah menumpuk di pembuluh darah. Merokok juga diduga menurunkan HDL.
5. Umur.
Kimia tubuh berubah seiring bertambahnya usia dan risiko kolesterol tinggi meningkat. Salah satu alasannya adalah kemampuan hati untuk menghilangkan kolesterol LDL berkurang meninggalkan lebih banyak LDL di dalam tubuh.
6. Riwayat keluarga.
Seseorang dengan riwayat keluarga kolesterol tinggi berisiko lebih tinggi terkena kondisi ini. Jadi jika Anda memiliki riwayat keluarga dengan kolesterol tinggi Anda harus ekstra hati-hati dalam mengelola kadar kolesterol Anda.
7. Kondisi medis lainnya.
Penyebab terakhir dari kolesterol tinggi adalah kondisi medis lainnya seperti diabetes penyakit ginjal atau hipotiroidisme. Kondisi tersebut berpotensi mempengaruhi proses pengaturan kolesterol tubuh sehingga menyebabkan kadar kolesterol darah menjadi lebih tinggi dari normal.
Cara Mengatasi Kolesterol Tinggi.
Penyebab kolesterol tinggi yang paling umum terkait dengan gaya hidup. Jika benar demikian melakukan perubahan gaya hidup yang lebih sehat merupakan salah satu cara untuk menurunkan kadar kolesterol. Berikut adalah beberapa tips untuk menurunkan kadar kolesterol darah.
- Menurunkan berat badan.
Perubahan kebersihan dan olahraga teratur dapat membantu Anda mencapai berat badan ideal. Bahkan penurunan berat badan sebanyak 2-4 kg dapat membantu menurunkan kadar kolesterol darah.
2. Ikuti diet sehat.
Tingkatkan asupan buah-buahan sayuran dan biji-bijian yang merupakan makanan sehat jantung. Lemak tak jenuh tunggal seperti minyak zaitun alpukat dan ikan berminyak juga merupakan sumber lemak sehat.
3. Hindari makanan yang tidak sehat.
Setelah menambahkan makanan sehat jangan lupa untuk mengurangi makanan tidak sehat seperti daging merah dan makanan susu murni.
4. Berolahraga secara teratur.
Setidaknya 30 menit olahraga lima kali seminggu dianjurkan untuk menjaga kolesterol rendah dan kesehatan secara keseluruhan.
5. Hindari rokok.
Temukan cara untuk berhenti merokok dan pastikan Anda tidak merokok.
6. Minum suplemen.
Mengonsumsi suplemen penurun kolesterol juga bisa menjadi pilihan untuk menurunkan kolesterol jahat dalam darah. Pilih suplemen dengan bahan alami yang tidak memiliki efek samping pada tubuh.
Suplemen yang Disarankan untuk Menurunkan Kolesterol
Propolis efektif menurunkan kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL). Efek ini mendukung konsumsi propolis untuk mengurangi risiko penyakit kardiovaskular seperti stroke dan penyakit jantung.
Mutiara Propolis, satu-satunya di Indonesia propolis premium dengan sertifikat uji analisis nano technology.